Jumat, 28 Januari 2011

Me + You and ...... Her

Di saat kamu terpuruk seperti ini,

Banyak orang yang peduli terhadapmu,

Di saat kamu merasa putus asa,

Banyak orang yang memberikanmu semangat,

Di saat kamu merasa kamu adalah orang paling bodoh,

Banyak orang yang ingin memiliki kepintaran darimu,

Kamu tidak sendirian,

Kamu memiliki teman-teman yang sangat peduli denganmu,

Termasuk AKU!

Aku disini menemanimu saat kamu menangis karnanya,

Aku disini berusaha membuatmu tersenyum saat kamu kecewa padanya,

Aku disini berharap padamu saat kamu masih mengharapkannya,

Aku senang karna kamu menyadari kesalahanmu dahulu terhadapku,

Tapi aku iri kepadanya,

Dia yang baru beberapa bulan mengenalmu,

Dia yang baru sebulan terakhir ini mengisi hatimu yang kosong,

Dapat dengan sekejap membuatmu putus asa seperti ini,

Aku yang mengenalmu sejak dulu,

Tidak pernah melihatmu se-sedih ini saat berpisah denganku,

Aku yang menahan sedih melihat pesan di inbox mu terhadapnya,

Karna dulu kamu tidak pernah seperti itu kepadaku,

Aku pun mengatakan sejujurnya kepadamu bahwa aku iri,

Dan kamu hanya menatapku sambil mengucapkan maaf,

Aku tidak munafik,

Perasaanku tetap sama,

Tujuanku juga tetap sama,

Dan aku memilih kamu disaat kamu memilihnya yang juga dia memilih orang lain,

Entah harus berapa kali aku mengucapkan kepadamu,

Kalau apa yang kamu alami saat ini tidak lebih parah dari yang aku alami darimu,

Aku lebih 2 kali menahan sakit daripada kamu saat ini,

Buka mata mu, sayang

Hidupmu harus terus berlanjut tanpanya lagi

Ada makna di balik kegalauanmu saat ini

Aku senang karna aku dapat menghiburmu dan melihat semua canda tawamu saat kita bertemu

Dan teman-temanmu menginginkan hal yang sama pula

Mereka ingin kamu kembali seperti dirimu yang dulu,

Yang penuh semangat,

Yang penuh dengan keceriaan,

Dan yang dapat membuat sekelilingmu tertawa,

Dan aku menyadari sesuatu dari kejadian ini,

Aku sedih saat kamu bercerita kepadaku semua hal tentangnya yang membuatmu bersedih

Segitu hebatnya kah dia sampai bisa membuatmu tidak bersemangat melakukan apapun

Dan yang terakhir....

I love you my Ex ...

Senin, 24 Januari 2011

my loneliness man, um no no no BOY!

Aku bertemu dengan sosok yang kesepian

Sosok yang aku kenal sejak aku masih duduk di bangku SMP

Tetapi saat itu kami tidak pernah saling menyapa

Semenjak aku SMA

Tepatnya saat aku duduk di kelas 11 adalah awal perkenalanku dengannya

Aku menganggap sosok ini adalah orang yang aneh, yang menyebalkan karna tidak ada hentinya untuk terus bercanda dengan teman sebangkunya

Dan kebetulan dia duduk persis di belakangku

Waktu demi waktu aku lewati di kelas itu

Dan pandanganku terhadapnya perlahan mulai berubah

Dia anak yang lucu, yang bisa membuat orang-orang di sekitarnya tertawa, yang selalu membuat kami – cewek-cewek (terutama di barisan kami) jengkel karna sifatnya yang iseng

Dia yang saat itu memiliki perasaan yang sangat mendalam terhadap salah satu anak perempuan yang pernah sekelas dengannya saat dia duduk di kelas 10

Dia yang saat itu menahan sakit karna terus-terusan di acuhkan dengan anak perempuan itu

Dia pula yang semangat sekali mencari “pengisi hati yang kosong”

Ada beberapa anak perempuan yang menjadi targetnya saat itu

Bahkan dia kembali mengulang kisah “cinlok” nya di kelas kami

Dan aku..

Aku adalah salah satu targetnya

Dia terus berusaha mencari tahu, mendekatiku dan juga anak perempuan yang lain sebagai penghibur saat dirinya merasa “KESEPIAN”

Dan lagi-lagi aku..

Aku orang yang tertarik dengannya di saat anak perempuan lainnya menghindarinya

Awalnya..

Aku hanya menganggapnya teman biasa

Teman yang aneh

Teman yang selalu menungguku untuk online

Yang bilang hanya ingin online kalau ada aku

Aku pun masih menganggapnya teman biasa saat itu

Karna posisiku yang sedang dekat juga dengan orang lain

Dan aku pun tahu kalau dia menyimpan perasaan dengan orang lain—masih dengan teman sekelasnya itu

Lambat laun kami pun semakin akrab

Dan “Teater” yang membuat kami lebih dekat

Mulanya percakapan di antara kami hanya seputar Teater

Tetapi lama kelamaan percakapan kami mulai berkembang

Berkembang untuk lebih mengenal satu sama lain

Dan tepat Senin, 13 Oktober 2008 (20.48 WIB)

Kami memutuskan untuk “pacaran”

Walaupun sebelumnya dia pun sempat ragu karna keyakinan kami yang berbeda tetapi akhirnya dia pun memutuskan untuk memilihku untuk menjadi pacarnya

Awal hubungan kami semuanya berjalan amat sangat indah

Karna berdekatan pula dengan hari ulang tahunku

1 bulan, 2 bulan, 3 bulan, ........... dan sampai pada 26 bulan

Aku tidak menyangka dan ku rasa dia pun berpendapat hal yang sama

Banyak hal yang sudah kami alami selama 26 bulan tersebut

Tawa, tangis, suka, duka, kecewa, semuanya kami alami

Dengan hubungan yang putus-nyambung-putus-nyambung-putus

Dia orang pertama yang bisa membuatku merasa lengkap

Lengkap dalam artian tidak hanya kebahagiaan yang aku dapat, tetapi juga kepedihan dari perasaanku yang terus semakin dalam terhadapnya

Dia mengenalkan aku dengan ketulusan, pengorbanan, dan kesetiaan

Aku belajar banyak hal dari hubunganku yang jauh dari kata sempurna ini

Dan saat ini ...

Di saat hubungan kami yang berakhir entah untuk kesekian kalinya

Di saat “perang dingin” yang terjadi di antara aku dengannya

Di saat hubungan kami jauh dari kata damai

Entah apa salahku yang sampai membuatnya marah, bahkan mungkin membenciku

Aku tidak mengerti..

Dan aku pun tidak ingin lagi berpikiran negatif terhadapnya

Saat ini..

Sosok kesepian ini kembali bertemu dengan kesepiannya lagi

Sebegitu kesepiannya kah dia sampai harus mencari perhatian dari orang lain dengan cara yang menurutku norak

Yang dulu pun dia sering mengejeknya

Dan sekarang dia menjalaninya

Entah apa yang ada di dalam benaknya saat ini

Jauh di lubuk hatiku aku merasa kasian terhadapnya

Ingin sekali aku menghiburnya

Tetapi lagi-lagi aku tidak bisa berbuat apa-apa

Aku hanya bisa mengawasinya dari jauh

Sambil menitipkan doa agar dia selalu bahagia

Ya aku masih terus mendoakannya sekalipun dia menyakitiku lebih dari apa yang aku bayangkan

Hanya itu yang bisa aku lakukan saat ini

Dan entah sampai kapan juga hubungan seperti ini terjadi di antara aku dengan dia

Di lubuk hatiku yang terdalam

Aku masih berharap untuk dapat berdamai dengannya

Dan untuk mendapatkannya maka aku terlebih dulu berdamai dengan keadaan...

 

Kamis, 13 Januari 2011

help me God (-_-")

Awal tahun yang suram buat gue..

Ini lah hidup gue sekarang,

Lepas dari satu masalah dan di sambut lagi sama masalah yang lain..

Yayaya gue amat sangat di uji tahun ini

Udah banyak air mata yang gue keluarin..

Bukan Cuma masalah kenyataan pahit yang gue tau sekarang,

Tapi gue juga sedih, karna gue kehilangan keluarga gue yang dulu..

Ini yang buat gue akhir-akhir ini males banget pulang ke rumah..

Gue udah cukup ngebatin sama masalah perasaan gue,

Dan saat gue sampe rumah gue harus nutupin semuanya itu di depan nyokap gue,

Sumpah demi apapun gue serba salah,

Gue gatau harus mihak ke siapa,

Gue bingung harus percaya sama siapa,

Gue capek liat semua orang di rumah pada berantem,

Gue pengen semuanya rukun,

Gue gamau keluarga gue dihancurin sama orang-orang jahat,

Gue gamau itu terjadiiiiiii :’(

Gue gamau liat nyokap gue sedih terus,

Gue gamau juga liat bokap sama nyokap bersikap dingin satu sama lain,

Gue juga gamau liat kedua abang gue terus-terusan slek kya anak kecil,

Gue mau keluarga ini yang dulu..

Yang selalu punya waktu buat kumpul, buat cerita-cerita, buat bercanda,

Bingung!

Itu yang gue rasain sekarang..

Dan gue ga bakalan biarin orang diluar sana ngerebut keharmonisan keluarga gue!

Gue yang bakalan hancurin hidup orang itu kalo sampe lo ganggu hidup bokap gue dengan sikap lo yang ga penting itu!

Gue yang bakalan ambil sikap kalo sampe gue tau orang itu buat nyokap gue sedih..

Tuhan

Kembalikan keluargaku seperti dulu,

Kembalikan keharmonisan di keluargaku,

Kembalikan kasih sayang yang dulu selalu di junjung tinggi di keluargaku,

Kembalikan senyuman keluargaku

Kembalikan semuanya seperti semula Tuhan

Aku sedih melihat ini semua..

Aku takut kehilangan mereka T.T

kecewa lagi - kerispatih

Aku tak percaya semua ini

Ini yang aku takutkan

Semua hancur tak tersisa

Semua lenyap tak bernyawa

 

Kalau saja kau tahu

Terdalamnya isi hatiku

Akan kau mengerti bahwa

Ini tak perlu terjadi

 

Tak bisa ku lanjutkan lagi

Tak bisa ku tahan lagi

Pergilah

 jangan hanya sedih

Tapi pikirkanlah mengapa ini terjadi

Berulang kali kau hancurkan aku

Kau ludahi aku lagi

 

Kalau saja kau tahu

Terdalamnya isi hatiku

Akan kau pikirkan untuk

Tak kecewakanku lagi

 

Tak bisa ku lanjutkan lagi

Tak bisa ku tahan lagi

Pergilah

jangan hanya sedih

Tapi pikirkanlah mengapa ini terjadi

Berulang kali kau hancurkan aku

Kau ludahi aku lagi

 

 

Senin, 10 Januari 2011

rainbow after the rain

Seharian ini gue udah punya “bad feeling”

And finally, semuanya bener-bener “bad” sekarang.

What the hell!

You broke my heart again!

SALUUUUUUUT!

Yayaya aku berusaha ga ngebenci kamu,

Lakukanlah apa yang kamu suka,

Sepertinya hati kamu emang udah MATI!

Kamu ga punya perasaan dan ga ada sedikit pun pikiran untuk menjaga perasaan aku!

Okeee sekarang emang udah selesai!

Aku perjelas lagi SELESAI!

Apa lagi Tuhan maksud dari ini semua?

Kenapa semuanya seakan bertubi-tubi dateng di kehidupanku?

Ampuni aku Tuhan,

Jangan hukum aku dengan semua masalah yang ada saat ini.

Aku ga kuat Tuhan,

Aku rapuh,

Aku lemah,

Dan aku bodoh!

Sebegitu dalamnya kah perasaan aku ini?

Sampe aku merasa semuanya hancur!

Hidupku berantakan Tuhan..

Aku ga sekuat yang aku bayangkan..

Aku ga yakin bisa melewati ini semua dengan lapang dada..

Haruskah aku mendendam Tuhan atas apa yang dia lakukan terhadapku?

Haruskah aku menyalahkan takdirMu?

Dan haruskah aku terus terpuruk dengan perasaan ini?

Siapakah yang harus aku salahkan atas apa yang terjadi saat ini, Tuhan?

Kenapa tidak ada sedikit ruang untuk aku bernafas lega?

Tanpa harus aku merasakan sakit yang sama..

Dan sekarang apa yang harus aku lakukan untuk bisa menghadapi ini semua?

Semuanya terjadi begitu cepat..

Di awal tahun yang baru ini,

Aku kehilangan semangat yang seharusnya aku miliki untuk dapat menjalankan kehidupanku..

Betapa suramnya hidup aku sekarang..

Haruskah aku terus berpura-pura terlihat kuat?

Haruskah aku menutupi semua rasa sakitku dengan senyum manis di bibirku?

Haruskah aku terus memakai topeng kepalsuan?

Ini aku Tuhan dengan segala kelemahan yang aku punya,

Dan dengan kerendahan hati meminta pertolonganMu,

Beri aku kekuatan Tuhan,

Beri aku hati yang ikhlas untuk bisa menerima semuanya ini,

Dan sehabis hujan ada pelangi yang Engkau siapkan untuk aku,

Itu kan yang Tuhan janjikan sama aku..

Dan saat ini aku masih menanti pelangi itu datang..

Dan aku akan terus menunggu dengan penuh pengharapan bahwa kelak ada pelangi indah yang datang untuk aku..

 

 

Kamis, 06 Januari 2011

my tears and my happiness

Helloooo hollaaaaaa :D

Yaaaaak aku kembali looooh teman-teman hahaha


Well, gue mulai yak ceritanya :p

Dimulai dari kegalauan gue beberapa hari kemaren,

Bener-bener lagi ngerasa down parah gueeee >.<

Tiap hari nangis,

Ke kampus dengan mata bengkak,

Asli itu gue kacaaaaauuuu banget!

Dan nyiksa banget karna gue ga cerita ke siapapun -_-

Sampe akhirnya suatu mukjizat yang bikin mood gue jadi bagus hahaha *lebay

Dimulai dari nilai Logika keluar,

Gue gatau awalnya sampe akhirnya Tika yang sms gue,

Dan sumpaaaaaah gue ga nyangka masa gue yang males-malesan + ga ngerti sama pelajaran itu bisa dapet B.

Sumpah deh dosen gue supeeeer dupeeer baiiiiik bangeeeeet!

Gue pernah bohong sama dia sakit dan ga masuk kelasnya padahal gue cabut gara-gara lagi males,

Terus sama dia absensi gue beneran ditulis sakit padahal klo dosen-dosen yang lainnya harus minta surat dokter dulu,

Dan itu ngurusnya asli ribet + lamaaaaaa banget karna harus minta tanda tangan ibu Dorien alias WaDek I dan dia juga ga gampang buat di temuin -__-

Terus juga gue hampir kena cekal karna keseringan cabut tapi lagi-lagi dosen ini yang bantuin gue,

Nilai uts gue yang ancuuuur karna gue ga ngerti sama sekali sama pelajarannya -__-

Gue masih ga nyangkaaaaa

Makasiiiiiiih bangeeeeeet buat Pak Hendrikus :’)


Keesokan harinya

Sekitar jam 6an gue di telpon sama abi dan dia ngasih tau nilai udah keluar + panik karna nilai uas sejarah dia ga ada nilainya padahal dia ikutan uas,

Yang berakibat nilai sejarah dia pun jadi E.

Dan ini yang lagi di proses tapi agak ga yakin juga klo liat si dosen yang sibuuuuuk bener ini -___-

Gue minta tolong abi buat liatin nilai gue,

Karna saat itu gue lagi ga ada di rumah lagi kabur ke rumah juliana hahaha

Dikasih tau lah semua nilai gue yaa gue cukup seneng lah nilai gue ga ada yang ngulang,

Tapi lagi-lagi dosen sejarah gue ngeselin, peliiiiiit banget ngasih nilainya :(

Sampe rumah gue cek lagi,

Dan disitu perasaan gue seneng bangeeeet hahaha

IP gue pun juga bisa tercapai dari target gue (Y)

Makasih Tuhaaan dapet IP di atas 3 di semester 1 ini :)

Bisa bikin nyokap gue seneng jugaaaaa ah bahagia banget lah gue saat itu.

Setidaknya semester awal gue ga malu-maluin..

Hari itu juga akhirnya gue mutusin buat cerita semua masalahnya ke Gita sama Tika.

Sumpah gue mau nangis pas cerita tapi gue tahan-tahan karna itu lagi di mall.

Akhirnya gue ceritain semuanya yang gue pendem-pendem selama ini,

Yang bikin Gita kaget dengernya -___-

Abis dari situ gue legaaaaa, gue tenaaaang, dan gue bisa belajar ikhlas.

 

*P.S buat P.D.I

Aku gatau ya apa maksud kamu bersikap seperti itu,

Sumpaaaah demi Tuhan aku gamau mikir yang macem-macem lagi.

Tapi kenapa kamu seolah-olah mau pamer ke aku?

Kamu mau nunjukin ke aku kamu bahagia banget lagi naksir cewek lain,

Yang ada di pikiran aku saat adalah kamu sengaja mau manas-manasin aku dengan status kamu di facebook sama twitter.

Bahkan yang punya pemikiran begitu ga Cuma aku aja kok,

Orang lain juga berpikir hal yang sama,

Mau kamu tuh apa?

Kamu berbahagia di atas kesedihan aku selama ini,

Kamu sengaja mancing-mancing aku supaya masuk ke dalam permainan kamu lagi,

Kamu sengaja buat aku mikir yang macem-macem tentang kamu..

Apa maksud kamu hah?

Aku bukan mainan!

Yang bisa kamu mainin terus perasaannya..

Kamu yang sembuhin luka aku kemaren, tapi pada akhirnya?

Kamu juga yang hancurin dan buat luka baru lagi..

Kita kenal udah lama yaaa,

Tapi ga bisa juga buat kamu sedikit aja menghargai aku..

Kamu bohong bilang akan menghargai aku selamanya!

Kamu seakan lupa pernah bilang kya gitu..

Klo emang kamu mau bener-bener selesai hubungannya sama aku,

Yaudah gausah bersikap seperti itu,

Dengan sendirinya kamu  nunjukin siapa yang childish sebenarnya,

Aku ga bilang klo aku seutuhnya bener..

Aku juga salah disini..

Tapi kamu hancurin penyesalan aku dengan sikap kamu ini,

Seharusnya kamu ga perlu bersikap norak kya gitu..

Aku ga akan bales apapun di status aku..

Inget yaaa, suatu saat kamu akan ngalamin masa-masa seperti aku ini.

Minggu, 02 Januari 2011

my dammit new year!!!!!!!

Oke kali ini gue bakal cerita tentang malem tahun baruan gue..

Yayaya dari pagi gue udah galau sodara-sodara..

Ini akhir tahun yang menurut gue enggaaaaaaaa bangeeeeeeet!

Suasana akhir tahun yang beda banget dari 2 tahun sebelumnya..

 

Tahun 2008

Gue punya Tomo yang nemenin gue walaupun kita Cuma tahun baruan via sms..

Tapi tanggal 1 nya gue sama dia janjian nonton..

Waktu itu kita nonton Twilight di Junction..

Semuanya berjalan baik-baik aja, sampe akhirnya kita makan..

Pas lagi makan itulah gue sama dia berantem..

Gue sempet ninggalin dia dan pulang duluan..

Tapi berhubung gue takut pulang sendirian akhirnya gue nungguin dia juga -___-

Kita pulang bareng tapi tetep aja cuek-cuekan :(

Sediiiiiiih bengeeeet gue, mana waktu itu pulang ujan-ujanan pulaaaa...

Tapi malemnya gue nelpon dia ngajak baikan haha

 

Tahun 2009

Pas malem tahun baruannya juga seperti biasa ditemenin via sms..

Karna waktu itu gue ada acara sama anak-anak gereja gue..

Tapi tanggal 1nya dia dateng ke rumah loooh :)

Seneeeeeeng karna gue sama dia seharian bareng..

Dia nemenin gue dirumah, bercanda bareng, makan bareng, ketawa-ketiwi bareng

He’s so cute..

 

Tahun 2010

Semuanya selesai di bulan terakhir ini..

Padahal kita punya rencana mau tahun baruan bareng..

Walaupun harus tunggu gue sama keluarga gue selesai doa bareng..

TAPI...

Lagi-lagi semua itu Cuma rencana yang ga bakal kejadian.

Tahun baru udah lewat..

Bahkan sms “Happy new year” gue pun ga di bales sama dia..

Okeee positive thinking aja phie..

Mungkin aja dia ga punya pulsa, iya kan? *mencoba menghibur diri sendiri*

Seperti biasa tiap malem tahun baru gue ke gereja..

Selesai kebaktian gue ama temen-temen yang lain latian nyanyi buat tampil besoknya..

Yayaya disitu emang gue bisa lupain sejenak kegalauan gue..

Karna abang gue yang kebetulan ikut latian bertingkah super konyol hahaha

Selesai latian sekitar jam 10 malem, gue sama anak-anak yang laen berniat buat makan dulu.

Tujuan kita adalah Yamien di arundina, tapi kata yang laen disana udah tutup.

Yaudah akhirnya pindah ke Kfc Gelael..

Makan disana, foto-foto, ketawa-ketawi, sampe gue ngerasa galau gue ilang..

Jam 11 lewat kita pulang, dan sampe rumah setengah 12 lewat itu juga bokap gue udah bawel karna nelponin gue ama abang gue mulu haha *maklum engga ijin soalnya*

Jam 12 teng doa bareng keluarga dimulai, ini adalah kegiatan rutin dirumah gue.

Dan otomatis juga selama 18 tahun hidup gue ga pernah lewatin moment itu..

Selesai doa jam 1an yaaa, dan gue sama abang gue pun memutuskan untuk keliling jakarta hahaha

Telat banget yaaa orang-oranng udah pada pulang dan gue baru keluar -____-

Ya gapapa lah yang penting judulnya gue keluar rumah :p

Awalnya bingung karna kita ga punya tujuan haha tapi akhirnya kita memutuskan ke Monas..

Sampe di monas jam 2an, dan disana pun juga masih rame sama orang-orang

Udah keliling akhirnya kita mutusin buat pulang, dan sampe rumah jam setengah 4 hahaha

Seneng sih tapi ga cukup juga buat ngilangin rasa galau gue..

Karna saat itu gue berharap Tomo bales sms gue..

Dan akhirnya pun sms gue ga juga di bales sama dia sampe pagi..

Mencoba ngelupain galau gue dengan maen sama anjing-anjing gue tapi itu juga ga ampuh..

What the hell..

Hidup gue sekarang dipenuhi sama 1 kata : GALAU!

Ya mungkin emang gue belom terbiasa aja kali ya sama suasana kya gini..

Semuanya emang Cuma masalah waktu à kata-kata wenty haha

Dan gue gatau berapa lama waktu yang bisa bikin gue lepas dari bayang-bayang masa lalu gue..

Dan gue berharap juga gue punya semangat baru di tahun yang baru ini..